RSS Feed (xml)
Spirit NTT, 29 September - 5 Oktober 2008
ATAMBUA, SPIRIT--Penarikan undian nomor urut pemilihan calon kepala daerah (pilkada) Kabupaten Belu di Kantor Bupati Belu, Senin (22/9/2008), berjalan aman.
Penarikan nomor undian yang digelar Komisi Pemilihan Umum Daerah (KPUD) Belu ini diawali rapat pleno, dipimpin Ketua KPUD Belu, Marthin A Baralay, S.H.
Dalam rapat pleno itu, Baralay mengatakan, penarikan nomor urut calon kepala daerah merupakan bagian dari tata cara pemilihan kepala daerah. Sebelumnya, pada Sabtu (20/9/2008), telah dilaksanakan pengumuman calon-calon kepala daerah yang bakal ikut dalam Pilkada Belu.
Ada pun paket yang diundi untuk mendapatkan nomor urut sebagai peserta pilkada, yakni Drs. Joachim Lopez dan Loduvikus Taolin, B.A (Jalin), Drs. Petrus Bria Seran dan Drs Damianus Talok (Brita), Drs. Gregorius Mau Bili, F. DDPH dan Drs. Brechmans Mau Bria (Gemar) dan Paket Drs. JT Ose Luan dan drg. Falentinus Parera (Sera). Sementara paket dr. Mikael Suri dan Paulus Seran Bouk, S.H tidak ikut dalam penarikan undian karena telah gugur dalam verifikasi oleh KPUD Belu.
Kegiatan penarikan undian nomor urut pilkada Belu yang dimulai pukul 10.00 Wita, juga dihadiri masyarakat Kabupaten Belu dan antusias mengikutinya.
Sebelum kegiatan berlangsung, masyarakat Belu yang di dalamnya termasuk partai pengusung kandidat calon bupati dan wakil bupati Belu periode 2009-2014 sudah memadati ruangan rapat pleno penarikan undian nomor urut.
Penarikan nomor urut pilkaka dilakukan dalam dua tahap. Pertama, penarikan nomor antrian berdasarkan nomor urut pendaftaran, setelah itu dilakukan penarikan nomor urut peserta Pilkada Belu.
Adapun hasil penarikan undian tersebut adalah nomor urut satu (1) Paket Gemar; nomor urut dua (2) Paket Sera; nomor tiga (3) Paket Brita dan nomor urut empat (4) Paket Jalin.
Sesuai penarikan undian nomor urut, dilanjutkan dengan pembubuhan tanda tangan berita acara penarikan undian nomor urut calon bupati dan wakil bupati oleh paket peserta pilkada Belu dan pembacaan keputusan KPUD Belu Nomor 06/BA/IX/2008 tentang penetapan nomor urut peserta pilkada Kabupaten Belu oleh Ketua KPUD Belu.
Ketika menutup rapat pleno, Ketua KPUD Belu mengharapkan para pengusung/pendukung paket untuk duduk bersama menyusun jadwal kampanye yang berlangsung tanggal 3-18 Oktober 2008. Selain itu menyepakati lokasi dan atribut kampanye serta materi visi dan misi dalam bentuk rapat umum dan lainnya. Sifat toleransi dan saling menghormati perlu dijaga karena siapa pun yang naik adalah putra daerah terbaik Belu untuk mensejahterakan rakyat Belu.
Hadir dalam kegiatan tersebut antara lain pimpinan dan anggota KPUD Belu, muspida Belu, Ketua Pengadilan Negeri Atambua, Asisten Tata Praja Setda Belu, pimpinan partai politik pengusung paket dan undangan lainnya. (humas setda belu)
ATAMBUA, SPIRIT--Penarikan undian nomor urut pemilihan calon kepala daerah (pilkada) Kabupaten Belu di Kantor Bupati Belu, Senin (22/9/2008), berjalan aman.
Penarikan nomor undian yang digelar Komisi Pemilihan Umum Daerah (KPUD) Belu ini diawali rapat pleno, dipimpin Ketua KPUD Belu, Marthin A Baralay, S.H.
Dalam rapat pleno itu, Baralay mengatakan, penarikan nomor urut calon kepala daerah merupakan bagian dari tata cara pemilihan kepala daerah. Sebelumnya, pada Sabtu (20/9/2008), telah dilaksanakan pengumuman calon-calon kepala daerah yang bakal ikut dalam Pilkada Belu.
Ada pun paket yang diundi untuk mendapatkan nomor urut sebagai peserta pilkada, yakni Drs. Joachim Lopez dan Loduvikus Taolin, B.A (Jalin), Drs. Petrus Bria Seran dan Drs Damianus Talok (Brita), Drs. Gregorius Mau Bili, F. DDPH dan Drs. Brechmans Mau Bria (Gemar) dan Paket Drs. JT Ose Luan dan drg. Falentinus Parera (Sera). Sementara paket dr. Mikael Suri dan Paulus Seran Bouk, S.H tidak ikut dalam penarikan undian karena telah gugur dalam verifikasi oleh KPUD Belu.
Kegiatan penarikan undian nomor urut pilkada Belu yang dimulai pukul 10.00 Wita, juga dihadiri masyarakat Kabupaten Belu dan antusias mengikutinya.
Sebelum kegiatan berlangsung, masyarakat Belu yang di dalamnya termasuk partai pengusung kandidat calon bupati dan wakil bupati Belu periode 2009-2014 sudah memadati ruangan rapat pleno penarikan undian nomor urut.
Penarikan nomor urut pilkaka dilakukan dalam dua tahap. Pertama, penarikan nomor antrian berdasarkan nomor urut pendaftaran, setelah itu dilakukan penarikan nomor urut peserta Pilkada Belu.
Adapun hasil penarikan undian tersebut adalah nomor urut satu (1) Paket Gemar; nomor urut dua (2) Paket Sera; nomor tiga (3) Paket Brita dan nomor urut empat (4) Paket Jalin.
Sesuai penarikan undian nomor urut, dilanjutkan dengan pembubuhan tanda tangan berita acara penarikan undian nomor urut calon bupati dan wakil bupati oleh paket peserta pilkada Belu dan pembacaan keputusan KPUD Belu Nomor 06/BA/IX/2008 tentang penetapan nomor urut peserta pilkada Kabupaten Belu oleh Ketua KPUD Belu.
Ketika menutup rapat pleno, Ketua KPUD Belu mengharapkan para pengusung/pendukung paket untuk duduk bersama menyusun jadwal kampanye yang berlangsung tanggal 3-18 Oktober 2008. Selain itu menyepakati lokasi dan atribut kampanye serta materi visi dan misi dalam bentuk rapat umum dan lainnya. Sifat toleransi dan saling menghormati perlu dijaga karena siapa pun yang naik adalah putra daerah terbaik Belu untuk mensejahterakan rakyat Belu.
Hadir dalam kegiatan tersebut antara lain pimpinan dan anggota KPUD Belu, muspida Belu, Ketua Pengadilan Negeri Atambua, Asisten Tata Praja Setda Belu, pimpinan partai politik pengusung paket dan undangan lainnya. (humas setda belu)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar