Spirit NTT 5-11 Mei 2008
KUPANG, SPIRIT--Sebanyak 74 orang (46 putra dan 28 putri) mengikuti MTQ ke-22 tingkat Kota Kupang, 30 April- 2 Mei 2008. Materi yang dilombakan tiga cabang, yakni cabang Tilawah, Hifdzil dan cabang Fahmi (cerdas cermat).
Ketua Panitia Pelaksana MTQ, H Alimudin, SE dan Ketua Umum LPTQ Kota Kupang, Drs. Iskandar Kapitan, menyampaikan hal ini dalam laporan pada acara pembukaan MTQ ke-22 di Halaman Masjid Al Hidayah, Kelurahan Oesapa, Kecamatan Kelapa Lima, Kota Kupang, Rabu (30/4/2008).
Alimudin menyebut 23 dari 74 orang peserta itu kategori anak- anak (12 putra, 11 putri); kategori remaja 23 orang (12 putra, 11 putri); kategori dewasa 12 (delapan putra dan empat putri); hifdzil Qur'an empat orang (dua putra dan dua putri) dan Fahmi Qur'an empat regu.
Alimudin menyebut tujuan MTQ untuk memasyarakatkan upaya pembelajaran Al Qur'an dan meningkatkan minat baca Al Qur'an, memasyarakatkan budaya membaca Al Qur'an bagi segenap lapisan masyarakat umum umat Islam dan pemahaman serta penguasaan cara membaca Al Qur'an sesuai kaidah- kaidahnya.
"Secara khusus untuk menyeleksi Qori dan Qoriah yang akan menjadi utusan Kota Kupang untuk mengikuti MTQ tingkat propinsi di Atambua, Kabupaten Belu, 24 Mei 2008," ujarnya.
Sementara Iskandar Kapitan mengungkapkan LPTQ dibentuk untuk memasyarakatkan Al Qur'an melalui upaya peningkatan kemampuan umat Islam membaca, memahami dan menjalankan ajaran agama serta nilai-nilai Al Qur'an dalam kehidupan sehari- hari.
Walikota Kupang, Drs. Daniel Adoe, dalam sambutan tertulisnya yang dibacakan Plt Sekda Kota Kupang, Drs. Agustinus Harapan,
mengatakan MTQ merupakan momen religius untuk mempersatukan semua dalam sebuah ikatan silahturahmi.
"Saya percaya bahwa walaupun kegiatan ini tidak terlepas dari nuansa kompetitif, namun tidak mengurangi suasana persaudaraan dan keakraban yang nampak di antara peserta. Apapun bentuk dan hasilnya nanti tidak akan mengurangi esensinya sebagai wahana pemersatu dan wadah peningkatan iman dan ketaqwaan kepada Tuhan melalui pemahaman yang komprehensif terhadap kitab suci Qur'an," katanya. (infokom kota kupang)
KUPANG, SPIRIT--Sebanyak 74 orang (46 putra dan 28 putri) mengikuti MTQ ke-22 tingkat Kota Kupang, 30 April- 2 Mei 2008. Materi yang dilombakan tiga cabang, yakni cabang Tilawah, Hifdzil dan cabang Fahmi (cerdas cermat).
Ketua Panitia Pelaksana MTQ, H Alimudin, SE dan Ketua Umum LPTQ Kota Kupang, Drs. Iskandar Kapitan, menyampaikan hal ini dalam laporan pada acara pembukaan MTQ ke-22 di Halaman Masjid Al Hidayah, Kelurahan Oesapa, Kecamatan Kelapa Lima, Kota Kupang, Rabu (30/4/2008).
Alimudin menyebut 23 dari 74 orang peserta itu kategori anak- anak (12 putra, 11 putri); kategori remaja 23 orang (12 putra, 11 putri); kategori dewasa 12 (delapan putra dan empat putri); hifdzil Qur'an empat orang (dua putra dan dua putri) dan Fahmi Qur'an empat regu.
Alimudin menyebut tujuan MTQ untuk memasyarakatkan upaya pembelajaran Al Qur'an dan meningkatkan minat baca Al Qur'an, memasyarakatkan budaya membaca Al Qur'an bagi segenap lapisan masyarakat umum umat Islam dan pemahaman serta penguasaan cara membaca Al Qur'an sesuai kaidah- kaidahnya.
"Secara khusus untuk menyeleksi Qori dan Qoriah yang akan menjadi utusan Kota Kupang untuk mengikuti MTQ tingkat propinsi di Atambua, Kabupaten Belu, 24 Mei 2008," ujarnya.
Sementara Iskandar Kapitan mengungkapkan LPTQ dibentuk untuk memasyarakatkan Al Qur'an melalui upaya peningkatan kemampuan umat Islam membaca, memahami dan menjalankan ajaran agama serta nilai-nilai Al Qur'an dalam kehidupan sehari- hari.
Walikota Kupang, Drs. Daniel Adoe, dalam sambutan tertulisnya yang dibacakan Plt Sekda Kota Kupang, Drs. Agustinus Harapan,
mengatakan MTQ merupakan momen religius untuk mempersatukan semua dalam sebuah ikatan silahturahmi.
"Saya percaya bahwa walaupun kegiatan ini tidak terlepas dari nuansa kompetitif, namun tidak mengurangi suasana persaudaraan dan keakraban yang nampak di antara peserta. Apapun bentuk dan hasilnya nanti tidak akan mengurangi esensinya sebagai wahana pemersatu dan wadah peningkatan iman dan ketaqwaan kepada Tuhan melalui pemahaman yang komprehensif terhadap kitab suci Qur'an," katanya. (infokom kota kupang)





Tidak ada komentar:
Posting Komentar