Laporan Okto Manehat, Spirit NTT 14-20 Januari 2008
KALABAHI, SPIRIT--Warga Kenarilang, Kecamatan Teluk Mutiara, Kabupaten Alor, disarankan untuk memperbiki sanitasi lingkungan agar terhindar dari serangan penyakit kulit. Jenis penyakit kulit yang sering diderita warga adalah koreng dan kudis; penyakit yang disebabkan sanitasi yang kurang sehat.
Kepala Puskesmas Kenarilang, Jumina Waang yang ditemui di puskesmas itu, Kamis (10/1/2008), mengatakan, pihaknya sudah melaporkan ke Dinas Kesehatan Kabupaten Alor agar memberikan perhatian khusus atas penyakit kulit yang menyerang warga. Selama ini, kata Waang, pihaknya sering melayani pasien yang menderita koreng dan kudis. Penyakit ini bisa menyebar secara cepat sehingga perlu diantisipasi secepat mungkin.
Waang menjelaskan, penyakit koreng lebih banyak menyerang anak-anak, sedangkan kudis menyerang orang dewasa. Penyakit ini disebabkan sanitasi, khususnya air mandi yang kotor. Pemerintah perlu melakukan langkah-langkah atau gerakan kebersihan lingkungan, termasuk penyediaan sarana air bersih.
"Kami telah memberikan penyuluhan kepada setiap pasien yang berobat. Tinggal kemauan dari mereka memperbaiki sanitasi lingkungan, terutama ketersediaan air bersih untuk kebutuhan sehari-hari. Kami menjelaskan, pengobatan yang diberikan hanya bersifat sementara dan jika kesehatan lingkungannya tidak diperbaiki maka penyakit yang sama akan tetap menyerang," kata Waang.*
Kepala Puskesmas Kenarilang, Jumina Waang yang ditemui di puskesmas itu, Kamis (10/1/2008), mengatakan, pihaknya sudah melaporkan ke Dinas Kesehatan Kabupaten Alor agar memberikan perhatian khusus atas penyakit kulit yang menyerang warga. Selama ini, kata Waang, pihaknya sering melayani pasien yang menderita koreng dan kudis. Penyakit ini bisa menyebar secara cepat sehingga perlu diantisipasi secepat mungkin.
Waang menjelaskan, penyakit koreng lebih banyak menyerang anak-anak, sedangkan kudis menyerang orang dewasa. Penyakit ini disebabkan sanitasi, khususnya air mandi yang kotor. Pemerintah perlu melakukan langkah-langkah atau gerakan kebersihan lingkungan, termasuk penyediaan sarana air bersih.
"Kami telah memberikan penyuluhan kepada setiap pasien yang berobat. Tinggal kemauan dari mereka memperbaiki sanitasi lingkungan, terutama ketersediaan air bersih untuk kebutuhan sehari-hari. Kami menjelaskan, pengobatan yang diberikan hanya bersifat sementara dan jika kesehatan lingkungannya tidak diperbaiki maka penyakit yang sama akan tetap menyerang," kata Waang.*
1 komentar:
saya setuju dengan pernyataan dari kepala Puskesmas kenarilang (Jumina Waang), bahwa untuk memberantas penyakit kulit yang diderita oleh warga kenarilang, diperlukan tindakan aktif sendiri dari masyarakat setempat untuk memperbaiki sanitasi lingkungan dimana mereka tempati. yang harus menjadi prioritas adalah mengganti pola hidup yang lama dengan pola hidup sehat. kerjasama antara pemerintah dan puskesmas setempat dalam memerikan pembekalan bagi masyarakat dalam bentuk penyuluhan dipandang penting dan perlu untuk dilakasanakan. Tuhan memberkati.
Posting Komentar