Subscribe

RSS Feed (xml)

Powered By

Skin Design:
Free Blogger Skins

Powered by Blogger

Bangun daerah butuh konsep ekonomi terpadu

Laporan Oby Lewanmeru, Spirit NTT 7-13 Januari 2008

LABUAN BAJO, SPIRIT--Ketua Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kabupaten Manggarai Barat (Mabar), Matheus Hamsi, S.Sos, mengatakan, Mabar butuh pengembangan kawasan ekonomi terpadu (KET) untuk memacu ekonomi masyarakat setempat.
Hamsi mengatakan hal ini saat menyampaikan pidato pembukaan sidang II DPRD Tahun 2007 di ruang sidang utama DPRD Mabar, Jumat (4/1/2008).
Menurut Hamsi, membangun daerah ini butuh konsep pengembangan ekonomi terpadu dan terarah sehingga semua potensi andalan/prioritas dan sumber daya manusia yang ada dapat diberdayakan maksimal. "Perlu sebuah kawasan ekonomi terpadu dan terencana agar semua potensi bisa diefektifkan dan akhirnya membawa dampak bagi perekonomian masyarakat," katanya.
Dengan memberdayakan sumber daya manusia dan potensi alam yang ada, demikian Hamsi, dapat meningkatkan taraf hidup masyarakat sesuai karakteristik daerah ini demi mendorong percepatan pertumbuhan ekonomi riil yang dapat meningkatkan pendapatan perkapita masyarakat.
"Kita boleh berbangga karena memilki potensi pariwisata yang popularitasnya menembus pasar internasional, namun hingga kini masih belum berjalan sesuai harapan masyrakat. Ini dilihat dari sejumlah masalah berupa masih terbatasnya penyediaan berbagai fasilitas penunjang industri pariwisata di daerah ini," tegasnya.
Menurut Hamsi, untuk meningkatkan sektor andalan, perlu sinkronisasi program antar berbagai sektor pendukung pariwisata termasuk bekerja sama dengan pelaku pariwisata internasional/asing maupun domestik yang profesional sehingga merangsang pertumbuhan sektor lainnya ke arah lebih baik.
"Untuk pengembangan ekonomi sangat tergantung pada leading sector atau icon daerah ini yakni pariwisata. Sebagai sektor hulu perlu ditingkatkan secara profesional agar mendatangkan kesejahteraan bagi masyarakat," ujarnya. *

Tidak ada komentar: