RSS Feed (xml)
Laporan Syarifah Sifat, Spirit NTT 17-23 Desember 2007
BA'A, SPIRIT--Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Rote Ndao sedang memroses bantuan bahan baku rumah kepada korban kebakaran di RT 08/RW 03, Kelurahan Metina, Kecamatan Lobalain, Jumat (7/12/2007).
Sementara pada Sabtu (8/12/2007), pemerintah menyerahkan bantuan darurat berupa makanan, pakaian dan kelengkapan dapur kepada dua kepala keluarga sebagai korban, yaitu Abdurahman Kadir Kiah dan Aminah Kadir Kiah.
Akibat terbakarnya dua rumah itu, barang milik mereka ludes dilalap api. Barang berharga yang bisa diselamatkan cuma sebuah sepeda motor yang kebetulan berada di depan rumah.
Kepala Bagian (Kabag) Sosial Pemkab Rote Ndao, Drs. Yulilus Tulle, ditemui wartawan di ruang kerjanya, Senin (10/12/2007) menjelaskan, pemerintah sudah mendata kerugian yang diderita korban. Nilai kerugian mencapai ratusan juta rupiah. Juga mendata kebutuhan mendesak yang harus diberikan kepada korban.
Karena itu, kata Yulius, pemerintah menyalurkan sejumlah bantuan kebutuhan dasar dan sangat mendesak. Bantuan barang ini, lanjutnya, sudah disalurkan kepada korban yang diterima oleh Amina Kadir Kiah dan Abdurahman Kadir Kiah.
Yulius menjelaskan, Pemkab Rote Ndao sedang memroses bantuan bahan baku rumah sebagai bantuan stimulan untuk diberikan kepada korban. "Saat ini korban masih menumpang di rumah keluarga karena rumah mereka tidak bisa ditempati lagi. Karena itu, dalam waktu dekat ini kita akan berikan bantuan stimulan untuk memperbaiki rumah korban," ujarnya. *
Sementara pada Sabtu (8/12/2007), pemerintah menyerahkan bantuan darurat berupa makanan, pakaian dan kelengkapan dapur kepada dua kepala keluarga sebagai korban, yaitu Abdurahman Kadir Kiah dan Aminah Kadir Kiah.
Akibat terbakarnya dua rumah itu, barang milik mereka ludes dilalap api. Barang berharga yang bisa diselamatkan cuma sebuah sepeda motor yang kebetulan berada di depan rumah.
Kepala Bagian (Kabag) Sosial Pemkab Rote Ndao, Drs. Yulilus Tulle, ditemui wartawan di ruang kerjanya, Senin (10/12/2007) menjelaskan, pemerintah sudah mendata kerugian yang diderita korban. Nilai kerugian mencapai ratusan juta rupiah. Juga mendata kebutuhan mendesak yang harus diberikan kepada korban.
Karena itu, kata Yulius, pemerintah menyalurkan sejumlah bantuan kebutuhan dasar dan sangat mendesak. Bantuan barang ini, lanjutnya, sudah disalurkan kepada korban yang diterima oleh Amina Kadir Kiah dan Abdurahman Kadir Kiah.
Yulius menjelaskan, Pemkab Rote Ndao sedang memroses bantuan bahan baku rumah sebagai bantuan stimulan untuk diberikan kepada korban. "Saat ini korban masih menumpang di rumah keluarga karena rumah mereka tidak bisa ditempati lagi. Karena itu, dalam waktu dekat ini kita akan berikan bantuan stimulan untuk memperbaiki rumah korban," ujarnya. *
Tidak ada komentar:
Posting Komentar