Subscribe

RSS Feed (xml)

Powered By

Skin Design:
Free Blogger Skins

Powered by Blogger

Amankan Natal-Tahun Baru, polisi agar bersikap santun

Laporan Oby Lewanmeru, Spirit NTT 24-31 Desember 2007

LABUAN BAJO, SPIRIT--Mengamankan Hari Raya Natal 25 Desember 2007 dan Tahun Baru 2008, Kepolisian Resor (Polres) Manggarai Barat (Mabar) mengerahkan 263 personel. Pengamanan dilakukan sampai tanggal 2 Januari 2008 untuk menciptakan situasi Kamtibmas yang kondusif bagi pelaksanaan hari raya keagamaan. Warga mengharapkan agar polisi melakukan pengamanan dengan santun.
Kapolres Mabar, AKBP Butje Hello, menyampaikan hal itu ketika ditemui SPIRIT NTT usai memimpin apel pengamanan di Lapangan Mapolres setempat, Rabu (19/12/2007). Hadir dalam apel, Wakil Bupati, Drs. Gusti Dula, Kacabjari, Dwi Agus Arfianto, S,H, para pejabat lingkup Pemkab mabar. Apel siaga diikuti prajurit TNI, Satpolair, Sat Pol PP dan Dinas Pehubungan Mabar.
Menurut AKBP Butje, ke 263 personel yang diterjunkan untuk melakukan pengamanan itu terdiri dari aparat kepolisian, TNI-AD dan AL, Satpol PP dan aparat Dishub setempat.
"Personel itu akan ditempatkan pada sejumlah lokasi yang dinilai rawan dan merupakan konsentrasi masyarakat seperti pasar, supermaket, hotel/penginapan, pelabuhan laut dan udara, terminal dan tempat hiburan malam. Kita juga akan buat pos pengaman polisi di sejumlah titik, terutama di depan tempat ibadah," kata Butje.
Dia mengakui, personel yang ada akan ditempatkan pada lokasi rawan macet lalu lintas untuk memperlancar arus transportasi. Apalagi, Kota Labuan Bajo adalah jalur terbuka dan merupakan pintu masuk yang cukup strategis sehingga pihaknya akan memperketat pintu masuk, terutama di pelabuhan laut.
"Imbauan ini juga sesuai instruksi bapak Kapolri agar dalam pelaksanaan tugas di lapagan harus menunjukkan sikap sopan santun dan ramah kepada semua orang dan harus berani mengambil tindakan awal," katanya.
Sementara Kepala Bagian Operasional (Kabag OPS) Polres Mabar, AKP Viktor Jemadu, selaku penanggungjawab lapangan, mengatakan, semua personel yang dilibatkan sebelumnya telah melakukan Operasi Zebra untuk menciptakan kondisi yang aman dan kondusif.
"Dalam operasi kita terapkan sistem Unit Kerja Lengkap (UKL) dan tiap UKL harus bertanggung jawab kepada Kabag Ops," kata Jemadu. *

Tidak ada komentar: