Lulusan Paket A segera mendapatkan ijazah

Spirit NTT, 20-26 Oktober 2008, Laporan Fredy Hayong

ATAMBUA, SPIRIT -- Sekitar 4.995 siswa yang lulus ujian paket A dan paket B beberapa waktu lalu di Belu segera memperoleh ijazah.
Hal ini diungkapkan Kepala Dinas PPO Kabupaten Belu, Drs. Patrisius Asa, kepada SPIRIT NTT di Atambua, Sabtu (18/10/2008).

Patrisius mengatakan, setelah adanya pertanyaan dari para orangtua dan Komisi C DPRD Belu mengenai ijazah paket, pihaknya sudah mengutus tim ke Kupang untuk menanyakan hal ini. Diperoleh informasi bahwa keterlambatan disebabkan hal teknis. Saat ini ijazah-ijazah tersebut sudah berada di kantor Dinas PPO Belu dan direncanakan mulai hari ini, Senin (20/10/2008), diberikan kepada siswa yang berhak.

"Ijazah 4.995 orang itu sudah ada. Kami masih periksa lagi apakah nama, tanggal lahir dan indentitas lainnya sudah tidak ada persoalan atau tidak. Kalau ada yang sudah beres maka sudah bisa diberikan kepada mereka yang berhak mendapatkan ijazah paket itu," jelasnya.

Dia mengakui, saat ini masih ada empat berkas ijazah yang masih ditelaah kembali Dinas Dikbud NTT karena kesalahan nama, tanggal lahir. Meski begitu, secara keseluruhan berkas ijazah sudah siap dibagikan kepada para peserta yang lulus ujian paket.

Sebelumnya siswa yang lulus ujian paket berasal dari paket B dampingan PLS sebanyak 664 orang, peserta yang ikut ujian paket karena tidak lulus UN SLTP 2.973 orang. Sedangkan untuk paket C, dari warga belajar 673 orang dan siswa SLTA yang tidak lulus UN 685. Jadi total peserta ujian paket A dan B sebanyak 4.995 peserta.*