Labuan Bajo jadi pintu pariwisata NTT

Spirit NTT, 9-15 Juni 2008

LABUAN BAJO, SPIRIT--Wakil Gubernur Nusa Tenggara Timur, Drs. Frans Lebu Raya mengatakan, Labuan Bajo di ujung Barat Pulau Flores harus menjadi pintu masuk pariwisata di NTT.

"Ini karena Labuan Bajo selain memiliki taman nasional komodo serta potensi alam lainnya, juga mudah dijangkau oleh wisatawan baik melalui Bali maupun Nusa Tenggara Barat (NTB)," kata Lebu Raya di Labuan Bajo, Kamis (5/6/2008).

Karena itu, dia meminta rakyat untuk tidak boleh menjual tanah mereka, tetapi gunakan untuk membangun home stay-home stay untuk disewakan kepada wisatawan yang datang ke daerah ini.

"Saya minta rakyat di Labuan Bajo, Manggarai Barat ini jangan menjual tanah. Tanah yang ada digunakan untuk bangun home stay-home stay untuk disewakan kepada wisatawan dan rakya bisa mendapat keuntungan," katanya.
Lebu Raya juga meminta rakyat Manggarai Barat untuk menjaga dan komodo yang ada di Labuan Bajo karena merupakan aset dan simbol kebanggaan masyarakat Manggarai Barat dan NTT.

Aset satu-satunya didunia ini harus dijaga, jangan sampai dicuri dan dibawa keluar dari daerah ini dan kemudian menjadi kebanggaan negara lain.
Dia melukiskan, beberapa waktu lalu ada seorang warga negara Malaysia yang datang menemuinya dan meminta untuk membeli dua ekor komodo tetapi ditolak karena merupakan aset daerah ini.

"Jadi, mari kita jaga baik-baik komodo yang ada di Taman Nasional Komodo (TNK) dan tetap mempertahankannya sebagai aset dan kebanggaan masyarakat daerah ini," katanya. (ntt online)