Laporan Beny Dasman, Spirit NTT 5-11 Mei 2008
MAUMERE, SPIRIT--Kinerja Koperasi Kredit (Kopdit) Obor Mas-Maumere tahun buku 2007 diaudit Tim Independen Kantor Akuntan Publik Rodi Kartamulja, Budiman, dan Rekan Jakarta; Tim Gabungan Inkopdit Jakarta; dan Puskopdit Maumere, Selasa (22/4/2008)-Senin (28/4/2008). Hasilnya sangat memuaskan karena Kopdit Obor Mas dinakhodai manajemen yang profesional. Karenanya, Obor Mas layak disebut sebagai kopdit panutan di Indonesia.
Abraham Michael, SE, dari Inkopdit Jakarta, kepada SPIRIT NTT, Selasa (29/4/2008) malam, menjelaskan, secara umum pada tahun buku 2007 perkembangan Kopdit Obor Mas mengalami pertumbuhan yang sangat signifikan.
"Sistem dan prosedur (sisdur) pelayanan cukup bagus, termasuk mekanisme kontrol internal dilaksanakan dengan baik sehingga tidak ditemukan penyimpangan administrasi atau hal-hal yang mencurigakan," ujar Abraham.
Pernyataan Abraham juga diamini Akuntan Publik Rodi Kartamulja, Budiman dan Rekan Jakarta, Edi Subagyo, S.E. Menurutnya, citra Kopdit Obor Mas di masyarakat sangat bagus dan tercatat sebagai salah satu kopdit terbaik di Indonesia.
Abraham mengatakan Kopdit Obor Mas layak disebut sebagai koperasi panutan di Indonesia karena dijalankan oleh manajemen yang profesional. Meski demikian, Abraham menyarankan manajemen untuk memperluas jaringan keanggotaan pada semua kecamatan di Sikka.
Manajer Kopdit Obor Mas Maumere, Frediyanto, menjelaskan, setiap tahun Kopdit Obor Mas diaudit tim independen. "Audit ini merupakan keharusan agar masyarakat tahu kopdit ini sehat atau tidak. Dan, tahun buku 2007, Kopdit Obor Mas sangat sehat sehingga masyarakat tidak perlu ragu menabung," tegasnya.
Frediyanto menyebut jumlah anggota Kopdit Obor Mas posisi Desember 2007 sebanyak 4.751 orang, total aset Rp 58,1 miliar, volume pinjaman anggota (posisi Desember 2007) Rp 38 miliar dan total simpanan anggota saat ini Rp 47,5 miliar. *
MAUMERE, SPIRIT--Kinerja Koperasi Kredit (Kopdit) Obor Mas-Maumere tahun buku 2007 diaudit Tim Independen Kantor Akuntan Publik Rodi Kartamulja, Budiman, dan Rekan Jakarta; Tim Gabungan Inkopdit Jakarta; dan Puskopdit Maumere, Selasa (22/4/2008)-Senin (28/4/2008). Hasilnya sangat memuaskan karena Kopdit Obor Mas dinakhodai manajemen yang profesional. Karenanya, Obor Mas layak disebut sebagai kopdit panutan di Indonesia.
Abraham Michael, SE, dari Inkopdit Jakarta, kepada SPIRIT NTT, Selasa (29/4/2008) malam, menjelaskan, secara umum pada tahun buku 2007 perkembangan Kopdit Obor Mas mengalami pertumbuhan yang sangat signifikan.
"Sistem dan prosedur (sisdur) pelayanan cukup bagus, termasuk mekanisme kontrol internal dilaksanakan dengan baik sehingga tidak ditemukan penyimpangan administrasi atau hal-hal yang mencurigakan," ujar Abraham.
Pernyataan Abraham juga diamini Akuntan Publik Rodi Kartamulja, Budiman dan Rekan Jakarta, Edi Subagyo, S.E. Menurutnya, citra Kopdit Obor Mas di masyarakat sangat bagus dan tercatat sebagai salah satu kopdit terbaik di Indonesia.
Abraham mengatakan Kopdit Obor Mas layak disebut sebagai koperasi panutan di Indonesia karena dijalankan oleh manajemen yang profesional. Meski demikian, Abraham menyarankan manajemen untuk memperluas jaringan keanggotaan pada semua kecamatan di Sikka.
Manajer Kopdit Obor Mas Maumere, Frediyanto, menjelaskan, setiap tahun Kopdit Obor Mas diaudit tim independen. "Audit ini merupakan keharusan agar masyarakat tahu kopdit ini sehat atau tidak. Dan, tahun buku 2007, Kopdit Obor Mas sangat sehat sehingga masyarakat tidak perlu ragu menabung," tegasnya.
Frediyanto menyebut jumlah anggota Kopdit Obor Mas posisi Desember 2007 sebanyak 4.751 orang, total aset Rp 58,1 miliar, volume pinjaman anggota (posisi Desember 2007) Rp 38 miliar dan total simpanan anggota saat ini Rp 47,5 miliar. *





Tidak ada komentar:
Posting Komentar