Subscribe

RSS Feed (xml)

Powered By

Skin Design:
Free Blogger Skins

Powered by Blogger

Operasi gratis prioritaskan pasien bedah

Laporan Akoit Julianus, Spirit NTT 18-24 Februari 2008

KEFAMENANU, SPIRIT--Tim dokter dari Flinder International Health Group Programme Australia memrioritaskan pasien benad ketika melakukan operasi gratis di RSUD Kefamenanu, Kabupaten TTU, tanggal 16-26 Februari 2008. Sampai Selasa (12/2/2008), sudah tercatat 50 pasien yang mendaftar. Dari jumlah ini, 10 pasien sudah menjalani opname (rawat inap).
"Akhir bulan ini tim dokter dari Australia akan menggelar operasi bedah gratis di RSUD Kefa. Tim juga dijadwalkan akan melakukan operasi bedah untuk pasien lepra di RSU Naob di Kecamatan Noemuti," kata Direktur RSUD Kefamenanu, dr. Hartono, kepada SPIRIT NTT di Kefamenanu, Selasa (12/2/2008).
Tim dokter ini tergabung dalam Flinder International Health Group Programme di Australia. Mereka adalah Dr. Peter Riddell (surgeon/ahli bedah), Dr. Meredith Craigie (anaesthetist/ahli bius), Dr. Chareles Cassar (General Practitioner/dokter umum) dan Sister Jo Hereen (ward nurse/perawat). "Lembaga yang beranggotakan tim dokter ini sudah sering melakukan operasi bedah gratis di sejumlah rumah sakit di NTT," katanya.
Hartono menjelaskan, ketua tim dokter Australia, Dr. Peter Riddell, sudah hampir sepuluh tahun melayani masyarakat NTT.
Hartono meminta agar masyarakat yang membutuhkan operasi bedah terkait penyakit serius dan langka yang diderita segera mendaftarkan diri di Bagian Poli Umum RSUD Kefamenanu. "Keluarga pasien agar segera mendaftarkan pasien yang hendak mendapat pertolongan di rumah sakit," pintanya.
Ia juga mengatakan, pihaknya akan memrioritaskan pasien bedah yang kritis dan harus segera ditolong tim dokter. "Jika ada pasien berasal dari luar daerah, Atambua, SoE dan Kupang, sebaiknya menjalani rawat inap. Biar bisa segera ditangani," ujarnya.
Ia mengatakan, kedatangan tim dokter ahli bedah dari Australia atas biaya Pemkab TTU melalui anggaran khusus di RSUD Kefamenanu. "Memang ada biaya khusus untuk membiayai perjalanan tim dokter selama berada di NTT. Dan, itu sudah disiapkan pemerintah," tambah Hartono. *

Tidak ada komentar: