RSS Feed (xml)
Laporan Lorens Nale/Humas Sikka, Spirit NTT, 17-23 Desember 2007
MAUMERE, SPIRIT--Perseroan Terbatas (PT) Telkom Kupang mensosialisasikan produk multi media kepada pengguna jasa komunikasi di Kabupaten Sikka.
Demikian diungkapkan Tovip Jaya, MGR data, dan Fas Kandaltel Kupang, di Plaza Telkom Maumere, Senin (12/11/2007). Dalam sosialisasi itu, Tovip Jaya memperlihatkan bagaimana cara mengakses dan menggunakan produk-produk tersebut. "Pertumbuhan dan perkembangan perekonomian di Sikka ini terus menerus, maka kehadiran produk PT Telkom yang baru ini sangat membantu cara berbisnis dan mendapatkan informasi bisnis yang baru," ujarnya.
Pada kesempatan yang sama, Irwin Juniarto, Dgm Kandatel Kupang, dalam sambutannya mengatakan, dengan adanya sosialisasi produk internet baru kepada pengguna jasa, semua informasi dari negara mana pun di dunia dapat diakses melalui internet. "Dengan perkembangan ilmu dan teknologi yang begitu cepat dan sangat pesat, semua data dan informasi yang dibutuhkan dengan mudah didapat," kata Irwin.
Menurut Irwin Juniarto, dalam mengakses internet, pelanggan juga mendapat keuntungan, selain hemat, dapat mengakses dengan speed yang tinggi. Adapun produk yang diperkenalkan adalah Telkomnet @ Instan, I-Vas Astined dengan memiliki kecepatan tinggi dalam mengakses internet.
Oktavianus Dj Awang, JM Kancatel Maumere, menjelaskan, telkomnet @ Instan adalah layanan akses termudah karena aksesnya tanpa berlangganan dan tagihan disatukan melelui tagihan telepon, cepat dengan kecapatan modem 56 Kbps serta ada dimana-mana karena dapat diakses di banyak tempat di nomor yang sama.
Oktavianus mengatakan, kehadiran I-Vas Card dengan fitur terbaru internet seve merupakan akses internet prabayar yang dapat melakukan koneksi Dial UP internet melelui jaringan telepon yang ada di seluruh Indonesia. *
Longginus: Harus percaya pada koperasi
Demikian diungkapkan Tovip Jaya, MGR data, dan Fas Kandaltel Kupang, di Plaza Telkom Maumere, Senin (12/11/2007). Dalam sosialisasi itu, Tovip Jaya memperlihatkan bagaimana cara mengakses dan menggunakan produk-produk tersebut. "Pertumbuhan dan perkembangan perekonomian di Sikka ini terus menerus, maka kehadiran produk PT Telkom yang baru ini sangat membantu cara berbisnis dan mendapatkan informasi bisnis yang baru," ujarnya.
Pada kesempatan yang sama, Irwin Juniarto, Dgm Kandatel Kupang, dalam sambutannya mengatakan, dengan adanya sosialisasi produk internet baru kepada pengguna jasa, semua informasi dari negara mana pun di dunia dapat diakses melalui internet. "Dengan perkembangan ilmu dan teknologi yang begitu cepat dan sangat pesat, semua data dan informasi yang dibutuhkan dengan mudah didapat," kata Irwin.
Menurut Irwin Juniarto, dalam mengakses internet, pelanggan juga mendapat keuntungan, selain hemat, dapat mengakses dengan speed yang tinggi. Adapun produk yang diperkenalkan adalah Telkomnet @ Instan, I-Vas Astined dengan memiliki kecepatan tinggi dalam mengakses internet.
Oktavianus Dj Awang, JM Kancatel Maumere, menjelaskan, telkomnet @ Instan adalah layanan akses termudah karena aksesnya tanpa berlangganan dan tagihan disatukan melelui tagihan telepon, cepat dengan kecapatan modem 56 Kbps serta ada dimana-mana karena dapat diakses di banyak tempat di nomor yang sama.
Oktavianus mengatakan, kehadiran I-Vas Card dengan fitur terbaru internet seve merupakan akses internet prabayar yang dapat melakukan koneksi Dial UP internet melelui jaringan telepon yang ada di seluruh Indonesia. *
Longginus: Harus percaya pada koperasi
MAUMERE, SPIRIT-- Masyarakat perlu membangun dan menaruh kepercayaan kepada koperasi. Sebab, hadirnya koperasi di Kabupaten Sikka sangat membantu masyarakat dalam meningkatkan kesejaterahan hidup.
Harapan ini disampaikan Bupati Sikka, Drs. Alexander Longginus, dalam sambutannya usai menyerahkan bantuan lima unit komputer kepada lima koperasi kredit (Kopdit) di Sikka di Aula Pertemuan Balai Desa Nele Wutung, Kecamatan Nelle, Kamis (6/12/2007). Longginus mengatakan, pengalaman macetnya koperasi unit desa (KUD) merupakan pelajaran terpenting yang dapat kita ambil maknanya untuk memajukan perkoperasian di Sikka saat ini.
Kepada lima Kopdit yang mendapat bantuan komputer, yakni Kopdit Tuke Jung, Kopdit Pintu Air, Kopdit Sube Huter, Kopdit Mitan Gita dan Kopdit Dodor Hoor, Bupati Longginus berharap agar fasilitas tersebut dijaga dan dirawat untuk meningkatkan pelayanan administrasi kepada para anggota kopdit dan kepada masyarakat.
"Saya mengajak seluruh masyarakat Sikka agar hidup berkoperasi. Dengan menjadi anggota koperasi, masyarakat telah mendukung pemerintah untuk menjadikan Sikka sebagai Kabupaten Koperasi," tegas Longginus.
Kepala Dinas Koperasi, Usaha Kecil dan Menengah Kabupaten Sikka, Muslimin Yunus, S.E, dalam laporannya menyebut tujuan pemberian bantuan sarana komputer kepada lima kopdit untuk mengembangkan dan mempercepat sistem pelaporan tepat waktu, selain peningkatan kinerja koperasi dalam memberikan pelayanan kepada anggota dan masyarakat Sikka.
Kelima kopdit yang menerima bantuan dinilai telah memenuhi syarat sebagai koperasi primer dan berbadan hukum, memiliki kantor dan sarana kerja serta alamat yang jelas, memiliki pengurus yang aktif dan lengkap, telah melaksanankan RAT berturut-turut selama tiga tahun, serta telah memiliki omzet lebih dari Rp 500.000.000,00.
Ketua Kopdit Tuke Jung, Lima Tolok Aloysius, mewakili kopdit penerima bantuan dalam sambutannya menyampaikan terima kasih atas perhatian dan dukungan pemerintah terhadap kopdit-kopdit yang ada di daerah itu.
"Pengurus kopdit sangat terbantu dengan adanya dukungan dari pemerintah berupa seperangkat komputer. Dengan demikian, kinerja kopdit dalam mempercepat dan memberikan pelayanan administrasi secara tepat waktu dapat terlaksana dengan baik," kata Lima. Hadir menyaksikan penyerahan bantuan itu, antara lain Camat Nelle, Vincentius Hullir, para pengurus dan anggota kopdit penerima bantuan serta masyarakat Nelle Wutung. (djo)
Harapan ini disampaikan Bupati Sikka, Drs. Alexander Longginus, dalam sambutannya usai menyerahkan bantuan lima unit komputer kepada lima koperasi kredit (Kopdit) di Sikka di Aula Pertemuan Balai Desa Nele Wutung, Kecamatan Nelle, Kamis (6/12/2007). Longginus mengatakan, pengalaman macetnya koperasi unit desa (KUD) merupakan pelajaran terpenting yang dapat kita ambil maknanya untuk memajukan perkoperasian di Sikka saat ini.
Kepada lima Kopdit yang mendapat bantuan komputer, yakni Kopdit Tuke Jung, Kopdit Pintu Air, Kopdit Sube Huter, Kopdit Mitan Gita dan Kopdit Dodor Hoor, Bupati Longginus berharap agar fasilitas tersebut dijaga dan dirawat untuk meningkatkan pelayanan administrasi kepada para anggota kopdit dan kepada masyarakat.
"Saya mengajak seluruh masyarakat Sikka agar hidup berkoperasi. Dengan menjadi anggota koperasi, masyarakat telah mendukung pemerintah untuk menjadikan Sikka sebagai Kabupaten Koperasi," tegas Longginus.
Kepala Dinas Koperasi, Usaha Kecil dan Menengah Kabupaten Sikka, Muslimin Yunus, S.E, dalam laporannya menyebut tujuan pemberian bantuan sarana komputer kepada lima kopdit untuk mengembangkan dan mempercepat sistem pelaporan tepat waktu, selain peningkatan kinerja koperasi dalam memberikan pelayanan kepada anggota dan masyarakat Sikka.
Kelima kopdit yang menerima bantuan dinilai telah memenuhi syarat sebagai koperasi primer dan berbadan hukum, memiliki kantor dan sarana kerja serta alamat yang jelas, memiliki pengurus yang aktif dan lengkap, telah melaksanankan RAT berturut-turut selama tiga tahun, serta telah memiliki omzet lebih dari Rp 500.000.000,00.
Ketua Kopdit Tuke Jung, Lima Tolok Aloysius, mewakili kopdit penerima bantuan dalam sambutannya menyampaikan terima kasih atas perhatian dan dukungan pemerintah terhadap kopdit-kopdit yang ada di daerah itu.
"Pengurus kopdit sangat terbantu dengan adanya dukungan dari pemerintah berupa seperangkat komputer. Dengan demikian, kinerja kopdit dalam mempercepat dan memberikan pelayanan administrasi secara tepat waktu dapat terlaksana dengan baik," kata Lima. Hadir menyaksikan penyerahan bantuan itu, antara lain Camat Nelle, Vincentius Hullir, para pengurus dan anggota kopdit penerima bantuan serta masyarakat Nelle Wutung. (djo)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar