Laporan Okto Manehat, Spirit NTT 3-9 November 2007
KALABAHI, SPIRIT--Kepala Dinas Pendidikan dan Kebudayaan (Dikbud) Kabupaten Alor, Drs. Sinsigus Pulingmahi, meminta para pengawas harus mampu menerjemahkan visi dinas dikbud serta memberi kesempatan kepada guru dan kepala sekolah untuk mengembangkan diri secara profesional.
Permintaan Sinsigus ini disampaikan ketika melantik dan memgambil sumpah 61 pejabat di lingkungan Dikbud Alor di Gedung Serba Guna Mutiata-Kalabahi, Rabu (24/10/2007).
Pulingmahi mengatakan, pelantikan kali ini ditambah dua orang koordinator pengawas dan pengawas mata pelajaran. Dua koordinator pengawas itu bertugas memperkuat dinas dalam melakukan pengawasan. "Peran pengawas sangat besar sebagai fasilitator kebijakan pemerintah daerah di bidang pendidikan," katanya.
Untuk itu, tegas Pulingmahi, pengawas harus mampu menjelaskan tujuan dari lembaga pendidikan mulai dari jenjang SD sampai SLTA. Pengawas mata pelajaran mempunyai peranan besar untuk meningkatkan hasil pendidikan yang baik. "Kita tahu banyak permasalahan-permasalahan yang terjadi di setiap sekolah. Di sini peran pengawas untuk mencari solusi diuji," kata Pulingmahi.
"Pengawas harus lakukan eksperimen metode pendidikan di sekolah atau jadi supervisi atau model di sekolah atau kelas. Jalankan tugas supervisi sesuai aturan, jangan campuradukan tugas, jangan pengawas juga sibuk urus suksesi kepala desa, suksesi camat, dan lainnya," tambah Pulingmahi.
Selain pengawas, Pulingmahi juga meminta kepala sekolah yang dilantik agar dapat menjadi figur panutan di sekolah. Dalam mengambil keputusan, Pulingmahi mengingatkan agar keputusan yang diambil bersama-sama dengan komponen yang ada, atau intinya kepala sekolah harus menciptakan keharmonisan. *
Permintaan Sinsigus ini disampaikan ketika melantik dan memgambil sumpah 61 pejabat di lingkungan Dikbud Alor di Gedung Serba Guna Mutiata-Kalabahi, Rabu (24/10/2007).
Pulingmahi mengatakan, pelantikan kali ini ditambah dua orang koordinator pengawas dan pengawas mata pelajaran. Dua koordinator pengawas itu bertugas memperkuat dinas dalam melakukan pengawasan. "Peran pengawas sangat besar sebagai fasilitator kebijakan pemerintah daerah di bidang pendidikan," katanya.
Untuk itu, tegas Pulingmahi, pengawas harus mampu menjelaskan tujuan dari lembaga pendidikan mulai dari jenjang SD sampai SLTA. Pengawas mata pelajaran mempunyai peranan besar untuk meningkatkan hasil pendidikan yang baik. "Kita tahu banyak permasalahan-permasalahan yang terjadi di setiap sekolah. Di sini peran pengawas untuk mencari solusi diuji," kata Pulingmahi.
"Pengawas harus lakukan eksperimen metode pendidikan di sekolah atau jadi supervisi atau model di sekolah atau kelas. Jalankan tugas supervisi sesuai aturan, jangan campuradukan tugas, jangan pengawas juga sibuk urus suksesi kepala desa, suksesi camat, dan lainnya," tambah Pulingmahi.
Selain pengawas, Pulingmahi juga meminta kepala sekolah yang dilantik agar dapat menjadi figur panutan di sekolah. Dalam mengambil keputusan, Pulingmahi mengingatkan agar keputusan yang diambil bersama-sama dengan komponen yang ada, atau intinya kepala sekolah harus menciptakan keharmonisan. *
Tidak ada komentar:
Posting Komentar