Subscribe

RSS Feed (xml)

Powered By

Skin Design:
Free Blogger Skins

Powered by Blogger

Lopez harapkan TransNusa layani Atambua

Laporan Edy Hayong, Spirit NTT 3-9 November 2007

ATAMBUA, SPIRIT--Bupati Belu, Drs. Joachim Lopez, berharap Pemerintah Propinsi NTT melalui Dinas Perhubungan agar mengizinkan TransNusa melayani penerbangan ke Atambua. Pasalnya, permintaan pengguna pesawat di Atambua relatif tinggi, sementara pesawat yang melayani jalur ini hanya Merpati dan sangat terbatas.
Bupati Lopez pun setuju dengan usulan Komandan Pangkalan Tentara Nasional Indonesia Angkatan Udara (Danlanud) El Tari, Kupang, Letkol (Pnb) Historis Buulolo untuk memperpanjang landasan Bandara Haliwen, Atambua. "Usulan itu sejalan dengan hasil diskusi terbatas antara Bupati Belu dengan mantan Menteri Perhubungan, Hatta Rajasa, beberapa waktu lalu di Jakarta," kata Bupati Lopez di Atambua, Sabtu (20/10/2007).
"Perpanjang landasan Bandara Haliwen kita sudah agendakan. Panjang landasan yang ada sekarang ini 1.300 meter bisa kita perpanjang sampai 1.650 meter sehingga bisa didarati pesawat jenis Hercules atau F-27. Tapi kita belum tahu apakah pemerintah pusat menindaklanjuti harapan mantan Menhub Hatta Rajasa atau tidak karena kita tetap menunggu," katanya.
Soal kondisi bandara apakah bisa didarati pesawat TransNusa, Bupati Lopez mengakuinya sudah bisa. "Kenapa kabupaten lain bisa diperpanjang landasannya lalu di Atambua tidak bisa? Apalagi letak Atambua di perbatasan. Makanya kita berharap propinsi bisa memperhatikan persoalan ini," ujarnya. *

Tidak ada komentar: