Spirit NTT, 25-31 Agustus 2008, Laporan Thomas Duran
FATULEU TENGAH, SPIRIT-- Bulan Bakti Gotong Royong (BBGR) tingkat Kabupaten Kupang dicanangkan di Desa Oelbiteno, Kecamatan Fatuleu Tengah, Rabu (20/8/2008).
Pada kesempatan tersebut, Camat Fatuleu Tengah, Fahreyn Funay, melitanikan kebutuhan asyarakat setempat, yakni traktor untuk mengolah lahan pertanian yang ada. Selama ini warga menggunakan tenaga mereka untuk mengelola lahan itu.
Menurut Funay, karena keterbatasan tenaga manusia, sebagian besar lahan kering belum diolah untuk menanam padi dan jagung. Fahreyn mengatakan, kebutuhan masyarakat akan traktor ini sudah dibahas berulangkali dalam musyawarah rencana pembangunan desa (Musrenbangdes) hingga tingkat kecamatan. Bahkan, kata Funay, sudah diusulkan kepada Pemerintah Kabupaten Kupang untuk ditindaklanjuti.
Namun, kata Funay, karena keterbatasan dana dan berbagai kebijakan sehingga pemkab belum bisa memenuhi harapan warga. Ia juga mengatakan, sebagai camat dirinya selalu bersama masyarakat membangun desa-desa se-Kecamatan Fatuleu Tengah dan berharap pemkab mendukung dengan berbagai program yang dicanangkannya.
Selain traktor, kata Funay, masyarakat juga membutuhkan air untuk kebutuhan hidup sehari-hari serta pengembangan pertanian berupa tanaman umur pendek. Menurut dia, air tersebut juga bisa dimanfaatkan untuk menyiram tanaman sayur-sayuran, tomat, lombok dan kacang-kacangan.
Menurut dia, Kecamatan Fatuleu Tengah memiliki pasar tradisional yang digelar seminggu dua kali, yakni hari Rabu dan Kamis untuk memasarkan hasil yang ada. Ia juga mengatakan, potensi lain yang dimiliki masyarakat setempat selain pertanian dan peternakan.*
Sebagian lahan kering di Oelbiteno belum diolah
Label:
Kabupaten Kupang
Langganan:
Posting Komentar (Atom)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar