Subscribe

RSS Feed (xml)

Powered By

Skin Design:
Free Blogger Skins

Powered by Blogger

6.000 Anggota Linmas dapat pakaian seragam

Spirit NTT 11-17 Februari 2008

SOE, SPIRIT-- Sebanyak 6.000 anggota perlindungan masyarakat (Linmas) yang tersebar di seluruh wilayah Kabupaten Timor Tengah Selatan (TTS) mendapat jatah satu stel pakaian seragam. Seragam linmas itu dianggarkan melalui Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah (APBD) TTS 2007 sebesar Rp 2 miliar.
Kepala Kantor Perlindungan Masyarakat, Drs. Pina A Nope, kepada SPIRIT NTT di ruang kerjanya, Rabu (23/1/2008) siang, membenarkan hal tersebut. Pina mengaku, dari 6.000 stel yang dianggarkan, sebanyak 2.400 stel seragam sudah didrop ke desa. Sedangkan sisanya sebanyak 3.600 stel masih dalam tahap pengiriman ke desa-desa.
"Setiap satu stel seragam berisi masing-masing satu baju, celana, atribut, sepatu, kopel rim, ikat pinggang kecil, topi, kaos kaki, kaos dalam, tongkat, rahrim dan botol air. Semua itu diberikan secara cuma-cuma kepada anggota linmas di seluruh TTS," kata Pina.
Pina menambahkan, rekanan pemenang tender pengadaan seragam adalah PT Guntur Kusuma dari Surabaya. Tidak hanya itu, lanjut Pina, dalam dua tahun terakhir, seluruh anggota linmas mendapatkan insentif setiap tahunnya sebesar Rp 150.000. Tahun ini, Kantor Linmas TTS juga menganggarkan insentif dengan besaran serupa kepada anggota linmas.
Menurut Pina, bantuan seragam dan uang insentif itu diberikan untuk mempersiapkan anggota linmas menghadapi pemilihan kepala daerah tingkat propinsi dan tingkat kabupaten yang digelar dalam tahun 2008 ini.
"Soal kesiapan linmas dalam pengamanan pemilihan kepala daerah baik tingkat kabupaten dan propinsi, semuanya dalam kondisi baik dan siap menjalankan tugas," jelas Pina.
Pina menjelaskan, sebanyak 1.400 linmas sudah disiapkan melakukan pengamanan di masing-masing tempat pemungutan suara. Sementara sisanya masing-masing sebanyak sepuluh anggota linmas berada di kantor desa, 30 orang berada di kantor kecamatan dan 100 orang di kabupaten.
"Untuk pelaksanaannya bulan Maret 2008, kami akan menyerahkannya ke Polres sebagai koordinator pengamanan pemilihan kepala daerah," kata Pina. (humas pemkab tts)

Tidak ada komentar: